Cerita dan Foto: Delegasi Melanesia - Maluku dan Papua Barat di UNPFII 2019

FAKTA HUKUM SEORANG TAPOL PAPUA BARAT MENGHADIRI FORUM FORUM PBB

Menghadiri Permanent Forum PBB tentang Hak Indigenous Peoples dari tanggal 22 April hingga 2 Mei 2019 di kota New York.

Kehadiran Delegasi Melanesia Papua Barat dan Maluku ke Forum PBB. Membuktikan bahwa perjuangan orang Papua Melanesia su tara bisa dibendung oleh Indonesia. Mo pakai bahasa apa ? Papua Barat akan tetap Merdeka berdasarkan Hukum Internasional dan juga berdasar UNDRIP. Deklarasi Hak Indigenous Peoples mencakup Self Detemination.

Makanya sejak pembahasan hari kemarin berlanjut sore hari ini, bikin Indonesia dong marah besar dan bikin protest ke UNPFII 2019 - Forum hari ini. Dong Protest Tapi Dong Tidak sadar bahwa Ini Forum PBB BUKAN Forum DPRD atau MPR Jakarta!

Aroo Indonesia... dong mungkin su lupa kah ? Atau perwakilan orang Indonesia mereka ini tidak punya referensi dengan sicon Papua Barat yang kitong alami sebagai seorang pejuang Papua Barat Merdeka. Jadi mungkin su lupa Dong Pu Hukum Subversion itu kapa kaitan dengan seseorang yang pernah masuk keluar penjara Indonesia mereka! Aro..Penjara Indonesia membuktikan argumentasi Hukum kami yang PBB Dong Anut toh!

Itu Fakta Hukum dan Indonesia harus stop tangkap tangkap orang Papua sudah atau kam stop bunuh orang Papua sudah! Berpikir akui Papua Barat Merdeka dengan damai saja seperti yang kitong share.

Bukankah Kemerdekaan itu adalah hak segala bangsa termasuk Papua Barat dan Maluku ?

Dok foto Delegasi Melanesia - Maluku dan Papua Barat UNPFII 2019. Kitong duduk bicara bicara sedikit setelah baku debat dengan Indonesia dorang di Forum terhormat di Markas Besar PBB kota New York, Amerika Serikat.

Catatan Herman Wainggai 
Diplomat Republik Papua Barat




Post a Comment

0 Comments